Kegiatan musyawarah yang bertempat di kelurahan kota wetan pada pukul 14.00 wib terkait permasalahan limbah pabrik kulit sukaregang inisiator camat garut kota mengundang warga dan pengusaha APKI dan yang hadir masyarakat yg tergabung dalam forum pemuda sukaregang yg dihadiri oleh para rt dan rw serta warga yg terkena dampak yg berjumlah 71 orang dan yang hadir dari pihak muspika camat, kapolsek, lurah cilawen, regol dan lurah kota wetan perwakilan dari apki dihadiri oleh H yusuf rangkuman jalannya musyawarah asumsi dari warga yg terkena dampak limbah
1. Terkait masalah limbah dimana air tercemar dan masyarakat memeninta bagaimana caranya mengembalikan air menjadi bersih kembali
2. Ketua Rt keluhan warga terkait limbah bagaimana solusi penyelesaian kami sudah lelah melakukan demo namun tidak ada solusi dan memohon selama air limbah mengalir ke sungai ciwalen para pengusaha membuat pernyataan dan pemeriksaan ijinnya
3. Legalitas pabrik kulit perijinannnya “CSR” dari tiap tiap pengusaha dibuatkan pernyataan dengan warga terdampak
Tanggapan dari perwakilan APKI menyampaikan
1.Hari minggu hari libur proses produksi yg membuang limbah ke sungai namun tetap saja ada yg membandel
2.Kesiapan dari sisi pengusaha melakukan himbauan terhadap pengusaha dan perencanaan terhadap pengusaha terkait penertiban baik secara administrasi dan proses pembuangan limbah
3.Pihak pengusaha akan merespon apa yg diinginkan oleh warga kerena selama ini pihak APKI sudah bekerja sama dengan Lingkungan Hidup dan konsultan untuk pembuatan IPAL
Kapolsek Garut Kota Hadiri Musyawarah penanganan Limbah
Kegiatan musyawarah yang bertempat di kelurahan kota wetan pada pukul 14.00 wib terkait permasalahan limbah pabrik kulit sukaregang inisiator camat garut kota mengundang warga dan pengusaha APKI dan yang hadir masyarakat yg tergabung dalam forum pemuda sukaregang yg dihadiri oleh para rt dan rw serta warga yg terkena dampak yg […]
