Garut – Masyarakat Kampung bojong larang, kelurahan sukamenteri kecamatan Garut Kota kembali melakukan unjuk rasa di kawasan PT. Dae Yool, dengan cara membakar limbah bulu ayam bahan pembuat pakan ayam yang saat itu sedang dijemur di lokasi kampung tersebut, Selasa (8/3/16).
Meski lokasi PT Dae Yool atau pabrik pengolahan bahan pembuat pakan ternak yang bermasalah dengan bahan utama di ambil dari limbah sisa bulu ayam ini sudah ditutup sduah ditutup beberapa waktu yang lalu operasionalnya dan tidak tidak melakukan aktifitasnya, ternyata masih terdapat kegiatan dari oknum masyarakat yang menggunakan lahan tersebut untuk menjemur limbah bulu ayam yang menimbulkan bau tidak sedap.
Kegiatan ini mendapatkan kawalan dari personel Polres Garut, dan gabungan Polsek Tarogong kidul, Tarogong kaler, Polsek Garut kota, Polsek banyuresmi, serta Satpol PP Pemda Kabupaten Garut, serta anggota Koramil
Aksi ini di picu oleh polusi udara yang di hasilkan dari proses penjemuran bulu ayam ini bisa tercium dari radius beberapa puluh meter, yang sangat meresahkan warga sekitar lokasi, sedangkan pengawalan aksi ini dilakukan mengendalikan massa pengunjuk rasa agar tidak melakukan yang lebih jauh lagi.
Hasil kesepakatan antara warga dengan warga masyarakat sekitar lokasi menghasilkan kesepakatan untuk membakar limbah bulu ayam serta sisa-sisa ayam bagian dalam seperti tulang dan sebagainya untuk meminimalisir polusi udara yang ditimbulkan akibat bau tidak sedap dari limbah bulu ayam ini.
