Sambang Pasar Tradisional Anggota Polsek Cisompet Tinjau Harga Bahan Kebutuhan Pokok.
Ketersediaan dan kenaikan harga barang kebutuhan pokok terus menjadi prioritas, Kanit Reskrim Polsek Cisompet IPDA Ahmad melaksanakan sambang di Pasar-pasar Tradisional yang berada di wilayah Hukum Polsek Cisompet Kab Garut (20/01/2024).
Dilaksanakannya sambang ke Pasar guna meninjau dan memantau ketersediaan dan ada tidaknya kenaikan harga sejumlah bahan kebutuhan pokok di Pasar Tradisional,PD Mini , Warung Glosiran khususnya yang berada di wilayah Hukum Polsek Cisompet.
Sesampainya di pasar IPDA Ahmad yang beserta anggota di pasar setempat menanyai para pedagang yang umumnya menjual bahan kebutuhan pokok, didapati terjadi beberapa kenaikan bahan kebutuhan pokok, seperti halnya yang mengalami kenaikan Sbb :
- cabe hijau Rp 15.000 (lima belas ribu rupiah) / kg.
- cabe inul Rp. 65.000 (enam puluh lima ribu rupiah) / kg
- cabe kriting merah 36.000 (tiga puluh enam ribu rupiah) / kg.
- cabe merah besar 25.000 (dua puluh lima ribu rupiah) /kg
- Telur Ayam Rp. 30.000 ( tiga puluh ribu rupiah )
- selebihnya Minyak Curah, minyak kemasan, beras, juga terjadi kenaikan namun tidak signifikan.
“Keterangan dari beberapa responden yang ditemui yakni warga pengunjung pasar yang berada di wilayah Hukum Polsek Cisompet Kab Garut, bagi warga yang memang dikatakan mampu lebih memilih membeli minyak goreng kemasan dari pada mencari minyak goreng curah bersubsidi dari pemerintah, yang mana saat ini minyak curah didistribusikan langsung kepada warga di masing-masing Kelurahan dan RT,” Ucapnya.
“Yang pasti semua bahan kebutuhan pokok khususnya yang beredar di Pasar yang berada di wilayah Hukum Polsek Cisompet Kab Garut ketersediaannya relatif aman, meski beberapa mengalami kenaikan hal tersebut lumrah, akibat kenaikan permintaan dari konsumen (warga). Selanjutnya hasil dari peninjauan dan pemantauan akan kami laporkan kepada dinas pasar agar dapat diinformasikan kepada warga masyarakat di wilayah Kecamatan Cisompet Diharapkan warga mendapatkan informasi yang valid tentang ketersediaan sembako serta ada tidaknya kenaikan harga, mencegah terjadinya kepanikan dan kecemasan warga,” Singkat IPDA Ahmad
